Google Buat Tracker Ala Apple AirTag

Google Siapkan Alat Pelacak Barang Hilang (Foto: dok Apple)
banner 468x60

JAKARTA, Google kabarnya sedang mengembangkan tracker atau alat pelacak yang bisa digunakan untuk mencari benda yang hilang. Perangkat ini akan bersaing dengan tracker yang sudah hadir duluan seperti Apple AirTag, Samsung Smart Tags dan Tile.

Developer dan tipster Kuba Wojciechowski menemukan referensi yang mengindikasikan bahwa Google sedang mengembangkan dukungan untuk tag locator di Fast Pair.

Read More
banner 300x250

Fast Pair sendiri merupakan teknologi yang sedang dikembangkan oleh Google untuk memasangkan perangkat Bluetooth dengan lebih cepat. Dalam cuitannya di Twitter, Wojciechowski meyakini Google sedang mengembangkan alat pelacak untuk dipakai dengan fitur ini.

Tracker tersebut, menurut Wojciechowski, memiliki kode ‘Grogu’ mengikuti nama Baby Yoda di serial The Mandalorian. Perangkat ini juga memiliki nama alternatif ‘GR10’ dan ‘Groguaudio’, seperti dikutip dari The Verge, Kamis (19/1/2023).

Wojciechowski mengatakan perangkat tracker tersebut sedang digarap oleh tim Google Nest, tapi bukan berarti akan meluncur sebagai produk di lini Nest. Wojciechowski mengklaim tracker tersebut akan diluncurkan dalam berbagai pilihan warna.

Perangkat tracker yang dikembangkan oleh Google juga dilengkapi dengan speaker untuk memandu pengguna menemukan perangkat yang hilang dengan bantuan suara, mirip seperti fitur yang ditawarkan Apple AirTag.

Wojciechowski mengatakan tracker ‘Grogu’ juga akan mendukung Bluetooth LE dan ultra-wideband (UWB). Ponsel flagship Google seperti Pixel 6 Pro dan Pixel 7 Pro sudah mendukung UWB, tapi penggunaannya terbatas untuk fitur seperti Nearby Share.

Bluetooth dan UWB saja tidak cukup untuk memberikan informasi lokasi yang akurat. Karena itu, tracker Google ini juga akan memanfaatkan sinyal dari miliaran ponsel Android di seluruh dunia untuk membantu pengguna menemukan barangnya yang hilang.

Meski penggunaan tracker seperti AirTag terus digemari, perangkat ini juga menimbulkan masalah privasi karena sering disalahgunakan oleh penguntit. Untuk mengatasi masalah itu, Google tahun lalu dilaporkan sedang mengembangkan ‘Unfamiliar device alerts’ yang akan memperingatkan pengguna Android jika ada tracker di dekatnya.

Wojciechowski memperkirakan Google akan mengumumkan perangkat tracker ini dalam acara konferensi developer Google I/O yang kemungkinan diselenggarakan pada Mei 2023, dan perangkat ini akan diluncurkan bersama ponsel Pixel baru pada musim gugur.

 

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply