JAKARTA, Perusahaan audio profesional Jabra memperkenalkan produk rangkaian headset (jemala) Evolve2 yang mendukung penggunanya dalam menjalankan pekerjaan pada sistem hybrid.
“Alat audio baru ini meningkatkan kualitas kerja yang fleksibel ke level berikutnya. Mereka memungkinkan pekerja kantor modern untuk bekerja dengan cara yang paling produktif, serta terlihat dan terdengar profesional,” kata Manajer Pemasaran Produk Regional Jabra Asia Pasifik Agnes Koh.
Rangkaian produk headset Evolve2 yang dirilis di Indonesia antara lain Evolve2 65 Flex, Evolve2 50, dan Evolve2 55 menghadirkan fitur-fitur profesional seperti dapat menerima panggilan dan rapat dalam berbagai kondisi dan mengoptimalkan suara untuk penggunaan profesional dan musik sehingga tidak perlu mengganti headset saat istirahat.
Varian Evolve2 65 Flex tampil dengan desain fold-and-go, headband berengsel yang dapat dilipat, penutup telinga ramping, dan lengan boom yang lebih pendek.
Dengan headset itu, pengguna dapat mendengar dengan jelas bahkan di lokasi yang bising, berkat chipset yang kuat, algoritme digital canggih, dan mikrofon beamforming Jabra ClearVoice untuk kantor terbuka.
Evolve2 65 Flex juga memiliki fitur chipset dan teknologi peredam bising Hybrid Active Noise Cancellation (ANC) serta busa memori earcup yang membantu mengurangi suara ramai dan hiruk pikuk di sekitar.
Jabra juga menghadirkan Active Noise Cancellation (ANC) ke jajaran headset profesional yang lebih luas, dengan opsi nirkabel, Evolve2 55, dan versi kabel, Evolve2 50. Headset dibuat dengan ANC bertenaga yang memiliki desain ruang akustik unik, speaker khusus 28mm, chipset yang dirancang khusus untuk mendukung pemisahan ucapan, dan dua mikrofon premium untuk peredam bising.
Produk headset Evolve2 cocok digunakan untuk berbagai platform rapat virtual yang umum digunakan seperti Microsoft Teams, Google Meet, dan Zoom. Rangkaian produk Evolve2 dipasarkan mulai harga Rp3.799.000. (ant)
