Tudingan Ijazah Palsu, Gibran Anggap Sebagai Hal Lucu

Foto: psi
banner 468x60

SURAKARTA, Wali Kota Surakarta sekaligus calon wakil presiden usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka menganggap tudingan ijazah palsu dari beberapa pihak sebagai hal lucu.

Dikonfirmasi di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin, Gibran mengaku dia tidak merasa dirugikan akibat kejadian tersebut. “Enggak, saya anggap lucu-lucuan, karena baru sekarang dipermasalahkan,” kata Gibran.

Read More
banner 300x250

Gibran mengatakan jika ijazah yang dia miliki memang palsu, maka seharusnya hal itu dipermasalahkan sejak awal, yakni saat pendaftaran bakal pasangan capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. “Ini saya sudah upload (unggah) di KPU,” kata putra sulung Presiden Joko Widodo itu.

Mengenai anggapan bahwa tudingan ijazah palsu tersebut merupakan bagian dari kampanye hitam, Gibran mengatakan itu merupakan hal biasa.

“Ya, biasa. Makanya, tak (saya) bawakan ijazahnya,” imbuhnya.

Selain itu, terkait tudingan bahwa Gibran merupakan lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK), dia menilai hal itu tidak perlu ditanggapi secara berlebihan.

“Saiki usume (sekarang sedang marak tudingan) Gibran lulusan SMK, lha nek (kalau) lulusan SMK kenapa tho? Kan lulusan SMK juga bagus.

Tetapi ini untuk sertifikat dan lain-lain, (ijazah) S1 ada di sini. Saya bawakan biar teman-teman media bisa lihat bentuk aslinya, pegang fisiknya,” ujar Gibran sambil menunjukkan ijazah lulusan program sarjana miliknya.

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply