Bandar Lampung, Sebuah gudang bahan bakar minyak (BBM) diduga jenis solar di Jalan Tirtayasa, Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi, meledak pada Selasa (28/2/24), sekitar pukul 23.00 WIB.
Kobaran api melahap seluruh isi gudang yang berukuran sekitar 50×100 meter tersebut. Puluhan kerangka besi tandon air yang diduga digunakan sebagai tempat penimbunan BBM hangus terbakar.
Sebuah mobil jenis colt diesel, dua mobil boks, dan sebuah tangki berukuran sekitar 8 kilo liter juga turut terbakar.
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bandar Lampung masih berjibaku memadamkan api yang terus berkobar. Puluhan personel Damkar mengalami kesulitan karena ledakan yang bersumber dari bahan bakar.
Kesaksian Warga dan Kasus Serupa
Seorang warga sekitar bernama Adam mengatakan, dia kaget melihat kobaran api dari kejauhan menjulang tinggi. Sebelum api terlihat, terdengar dentuman keras yang mengagetkan warga. Adam menambahkan, lokasi kebakaran dulunya adalah sebuah gudang perusahaan, namun saat ini jarang terlihat aktivitas terbuka. Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui secara pasti pemilik gudang tersebut.
Sejumlah warga mendesak agar Polresta Bandar Lampung mengusut tuntas kasus ini. Diduga di Bandar Lampung, dan sejumlah daerah di kabupaten banyak praktik gudang ilegal, bahkan hingga di wilayah Sumatera bagian selatan. Kasus serupa pernah terjadi di tahun 2023. Sebuah gudang BBM ilegal di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Kemiling meledak dan mengakibatkan dua orang tewas Meskipun kasus tersebut diselidiki oleh Tim Puslabfor Polda Sumatra Selatan, namun hingga saat ini belum ada tersangka yang ditetapkan, seakan ada pembiaran dari aparat terkait.
Warga berharap Kapolresta Bandar Lampung yang baru, Kombes Abdul Waras, memiliki nyali dan dapat bertindak tegas untuk menyelesaikan kasus ini dengan tuntas, berbeda dengan pendahulunya. Sekitar dua jam setelah kebakaran, tepatnya pada Rabu pukul 01.00 WIB, warga kembali mendengar suara ledakan dari dalam gudang. Mobil damkar terus hilir mudik mengambil air untuk memadamkan api. (dbs)
