JAKARTA, Mobil listrik Xiaomi SU7 mulai dijual secara resmi di China pada akhir pekan lalu. Mobil listrik pertama buatan Xiaomi ini langsung laris manis, bahkan pembeli diminta menunggu hingga enam bulan untuk mendapatkan mobil yang sudah dipesan.
Xiaomi mulai membuka keran pemesanan mobil listrik SU7 pada 28 Maret lalu, setelah mengumumkan harganya yang mulai dari 215.900 yuan (Rp 475 jutaan). Sehari setelahnya, Xiaomi mengatakan pre-order mencapai 88.898 unit dalam waktu 24 jam.
Menurut laporan Reuters, aplikasi Xiaomi Car memberikan notifikasi bahwa waktu pengiriman untuk model SU7 akan membutuhkan waktu 18-21 minggu. Sementara itu model SU7 Max, varian termahal dengan harga 299.900 Yuan, baru bisa dikirimkan sekitar 27-30 minggu.
Sebagai bagian dari promosi di periode penjualan perdana, Xiaomi juga merilis dua edisi spesial mobil SU7 yang disebut ‘Founder’s Edition’ yang hadir dengan bonus seperti kulkas.
5.000 unit Xiaomi SU7 Founder Edition langsung ludes dipesan saat pre-order dibuka. Dalam postingannya di Weibo, CEO Xiaomi Lei Jun mengatakan akan membuka penjualan fase kedua untuk SU7 Founder’s Edition namun ia tidak menyebutkan jumlah yang akan tersedia secara spesifik.
Layaknya tiket konser, penjualan perdana Xiaomi SU7 Founder’s Edition juga diramaikan oleh calo. Lei Jun mengatakan Xiaomi sudah mengidentifikasi dan memblokir sejumlah pesanan abnormal dan yang dilakukan oleh calo, seperti dikutip dari Reuters, Senin (1/4/2024).
Lei Jun sebelumnya mengatakan Xiaomi SU7 hadir untuk bersaing dengan mobil listrik buatan Tesla dan Porsche. Sebagai perbandingan, harga Xiaomi SU7 mulai dari 215.900 yuan sedangkan harga Tesla Model 3 di China sebesar 245.900 yuan.
Xiaomi SU7 memiliki jarak tempuh hingga 668 km dalam sekali cas, sedangkan varian Max-nya diklaim memiliki jarak tempuh hingga 800 km. Sementara itu Tesla Model S memiliki jarak tempuh hingga 650 km dalam sekali cas.
Xiaomi SU7 juga menjadi bagian dari ekosistem Human x Car x Home yang diumumkan Lei Jun beberapa waktu yang lalu. Ekosistem ini akan disatukan dengan sistem operasi HyperOS.
