JAKARTA, DJI meluncurkan drone terbarunya, DJI Air 3, drone kelas menengah dengan kamera ganda 4K dan menawarkan kemampuan foto dan video yang lebih kuat daripada pendahulunya, Air 2S.
DJI Air 3 dilengkapi dengan sistem kamera ganda 4K, dengan lensa wide-angle setara panjang fokus 24mm dan aperture f/1.7, serta lensa medium telephoto setara panjang fokus 70mm dan aperture f/2.8.
Kedua lensa ini berukuran 1/1,3 inci dan mendukung ISO asli ganda, seperti disiarkan Gizmochina, Selasa (25/7).
Lensa medium telephoto memberikan rentang zoom 3-9x sementara lensa wideangle menawarkan rentang zoom 1-3x.
Sebaliknya, pendahulunya, DJI Air 2S, hanya memiliki satu lensa 22mm dengan aperture f/2.8 dan sensor CMOS 1 inci.
DJI Air 3 menawarkan kemampuan video yang unggul dibandingkan Air 2S. Drone itu dapat merekam video 4K@100fps dan 4K@60fps dengan HDR tanpa pemotongan sehingga memberikan pengalaman visual yang lebih kaya.
Sebagai perbandingan, Air 2S hanya bisa merekam video 5.4K pada 30fps atau 4K pada 60fps. Selain itu, Air 3 mendukung pengambilan gambar vertikal dual 2.7K dalam rasio aspek 4:3, menghilangkan kebutuhan akan pemotongan setelah pengambilan gambar dan mencapai batas tampilan pada sebagian besar ponsel pintar.
Drone ini dilengkapi dengan fitur keselamatan canggih, sistem penginderaan visi omnidireksional. Sistem itu dapat mendeteksi hambatan dari segala arah, dan dengan bantuan APAS 5.0, drone dapat bergerak dengan lancar menghindari hambatan yang terdeteksi, sehingga memastikan penerbangan yang aman.
DJI Air 3 dilengkapi dengan mode warna canggih, menawarkan dukungan 10-bit D-Log M dan 10-bit HLG pada semua lensa.
Mode 10-bit D-Log M mempertahankan lebih banyak detail pada highlight dan bayangan, memungkinkan untuk pengolahan pasca-produksi yang fleksibel.
Di sisi lain, mode 10-bit HLG memberikan rentang dinamis yang lebih tinggi langsung pada perangkat yang mendukung HDR, menghilangkan kebutuhan untuk pengolahan warna pasca-perekaman.
DJI Air 3 dilengkapi dengan fitur-fitur pintar seperti Focus Follow untuk mengambil gambar yang menakjubkan, dan Waypoint Flight untuk rute dan misi penerbangan yang tepat siang dan malam.
Mode Night Scene memungkinkan pengambilan gambar cahaya rendah 4K@30fps dengan pengurangan noise, dan juga mendukung perekaman gerak lambat dengan kecepatan 4K/100fps atau 1080p/100fps untuk membuat video gerak lambat 4x. DJI Air 3 menampilkan sistem transmisi gambar O4 HD baru dengan jangkauan hingga 20 kilometer, menawarkan stabilitas yang lebih baik dan mendukung transmisi gambar 1080p/60fps.
Drone itu juga memiliki ketahanan terhadap angin yang lebih tinggi yaitu 12 m/s dibandingkan Air 2S yang hanya 10,7 m/s.
Meskipun sedikit lebih berat dengan berat 720g dibandingkan Air 2S yang 595g, DJI Air 3 memberikan banyak fitur tambahan dan ketahanan terhadap angin yang lebih tinggi.
Air 3 juga memiliki masa pakai baterai yang lebih lama, memberikan waktu terbang maksimal selama 46 menit dengan baterai 4.241mAh, meningkat 48 persen dibandingkan generasi sebelumnya.
Hub pengisian daya baru memungkinkan pengumpulan daya sehingga sisa daya dari beberapa baterai dapat ditransfer ke baterai dengan kapasitas tertinggi.
DJI Air 3 tersedia dalam tiga konfigurasi yakni DJI Air 3 (DJI RC-N2) dengan harga 1.099 dollar AS (Rp16,5 juta), DJI Air 3 Fly More Combo (DJI RC-N2) dengan harga 1.349 dollar AS (Rp20,2 juta), dan DJI Air 3 Fly More Combo (DJI RC 2) dengan harga 1.549 dollar AS (Rp23,2 juta).