JAKARTA, Bawaslu DKI Jakarta menggelar Deklarasi Kampanye Damai Pemilu Tahun 2024 di Kota Tua, Jakarta Barat, Senin (27/11/2023). Deklarasi ini dihadiri oleh ratusan anggota Panwaslu, Anggota Bawaslu RI, TNI-Polri dan 16 peserta pemilu.
Sebagai komitmen bersama dengan peserta pemilu Capres-cawapres, DPR RI, DPRD dan DPD, tingkat Provinsi, Bawaslu DKI Jakarta menggelar Deklarasi Kampanye Damai.
“Memastikan seluruh peserta pemilu melaksanakan kampanye dengan damai selama 28 November 2023 -10 Februari 2024. Kegiatan ini sekaligus penyemangat seluruh jajaran Pengawas Pemilu untuk mengawasi selama proses kampanye,” kata Anggota Bawaslu DKI Jakarta Burhanuddin.
Sebanyak 16 parpol turut hadir dan menandatangani pemilu damai selama masa kampanye yang di mulai besok 28 Nopember 2023 -10 Februari 2024. Salah satu partai politik (parpol) yang tidak hadir adalah Perindo.
“Kami sudah melayangkan undangan, seluruh partai kita sudah undang, tim kampanye sudah kita undang. Dan kami sudah bersilaturahmi dengan mereka, agar mematuhi aturan yang sudah diatur,” tambahnya.
Adapun bentuk kampanye yang dikeluarkan oleh KPU, tutur dia, berupa kegiatan pertemuan terbatas, tatap muka, serta penyebaran alat peraga kampanye di tempat umum.
Sementara itu, Anggota Bawaslu DKI Jakarta lainnya, Quin Pegagan berharap melalui deklarasi Pemilu Damai yang digelar Bawaslu DKI Jakarta membuat semua stakeholder ikut andil menyukseskan Pemilu 2024 ini.
“Bawaslu Provinsi DKI Jakarta mengajak peserta Pemilu, stakeholder dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga Pemilu 2024 menjadi Pemilu yang damai, bermartabat dan berintegritas,” pungkas koordinator divisi humas, data, dan informasi Bawaslu DKI Jakarta tersebut.
