JAKARTA, Sandiaga Salahuddin Uno mengaku siap maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 mendatang. Bahkan, menurut Sandiaga, banyak partai yang telah menghubunginya.
“Partai lain banyak yang menghubungi (selain Gerindra),” kata Sandiaga di Surabaya, Jumat (2/9/2022).
Kendati demikian, Menparekraf RI ini mengaku, saat ini ia lebih fokus mendengar aspirasi masyarakat. Khususnya para mahasiswa, para pekerja kreatif dan sektor UMKM.
“Tentunya kita sangat apresiasi dan harapan itu harus kita sampaikan karena delapan tahun pembangunan yang sudah digagas Pak Jokowi harus dilanjutkan,” jelasnya.
Sandiaga juga menyebut, saat ini pemerintah perlu untuk terus turun ke masyarakat. Salah satunya untuk menjelaskan masalah penyesuaian ekonomi, misalnya isu kenaikan BBM.
“Kalau perlunya penyesuaian mengenai hal ekonomi seperti penyesuaian realokasi BBM ya harus kita sampaikan, agar pengertian masyarakat mengenai inflasi, mengenai beban, dan krisis ekonomi bisa dimengerti,” tambahnya.
Meski dihubungi banyak partai, Sandiaga menegaskan, dirinya merupakan kader Gerindra. Apalagi, kata Sandiaga, Prabowo merupakan tetangganya dan sering berinteraksi.
“Saya ini salah satu kader Gerindra yang karena bertetangga dengan Pak Prabowo. Banyak sekali berinteraksi dengan beliau jadi masukan-masukan ini untuk perbaikan ekonomi dan peningkatan tentunya kanal aspirasi masyarakat ini harus disampaikan,” tukasnya.
Sebelumnya, Sandi disentil elite Gerindra usai bertemu dengan pengurus PPP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sandiaga dianggap bermanuver sendiri dan berambisi jadi presiden. Padahal, mayoritas kader Gerindra menghendaki Prabowo Subianto jadi capres 2024.