Ini Marketplace Favorit UMKM Jualan Online

APJII merilis hasil survei pengguna internet Indonesia 2021 beserta temuan UMKM beserta marketplace pilihannya untuk jualan online. Foto: APJII

JAKARTA, Tak hanya mengungkapkan jumlah pengguna internet Indonesia, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) juga membeberkan marketplace favorit UMKM untuk berjualan online.

Seperti diketahui, dalam temuan servei terbaru, tingkat penetrasi internet di RI tumbuh 77,02%, di mana ada 210.026.769 jiwa dari total 272.682.600 jiwa penduduk Indonesia yang terhubung ke internet pada tahun 2021.

Read More

Para pelaku UMKM sudah banyak yang melek untuk menjualkan produk secara online. Ini terbukti dari penggunaan internet oleh UMKM yang menjawab Ya ada 87,43%, sedangkan Tidak itu 12,57%.

APJII menemukan UMKM yang menjalankan bisnis secara online berdasarkan kategorinya pun sudah banyak memanfaatkan internet untuk memasarkan produknya secara luas.

Adapun mereka yang masih belum merambah dunia maya itu, mayoritas beralasan kalau penjualan produk/jasa dinilai sudah cukup baik sampai urusan teknis, seperti tidak memiliki komputer/gadget, tidak tahu cara mengakses layanan internet, hingga tidak ada sinyal internet di wilayah tersebut.

Bagi UMKM yang menggunakan internet, merasakan manfaatnya sampai 44,66% responden mengatakan ketergantungan, sangat tergantung 41,39%, tidak tergantung 13,51%, dan sangat tidak tergantung itu 0,44%.

APJII merilis hasil survei pengguna internet Indonesia 2021 beserta temuan UMKM beserta marketplace pilihannya untuk jualan online. Foto: APJII

Kebanyakan dari pelaku usaha ini 6-10 jam lamanya berselancar di internet dalam satu hari. Berbicara lama penggunaan internet untuk usaha, responden mengungkapkan sudah dua tahun berkecimpung jualan online.

Berbicara marketplace favorit UMKM, dari hasil survei APJII ini memperlihatkan kalau mereka paling banyak memakai Shopee (39,3%). Kemudian memilih Tokopedia (24,38%), Lazada (14,93%), OLX (5,47%), Bukalapak (4,98%), BliBli (1,49%), Akulaku (0,5%), dan lainnya.

Tetapi uniknya, UMKM yang memiliki akun penjualan di marketplace itu mengatakan 73,42% tidak punya akun dan 26,58% yang sudah memiliki akun di marketplace.

Pelaku UMKM juga menggunakan media sosial (medsos) sebagai saranan pemasaran produk/jasa miliknya.

APJII merilis hasil survei pengguna internet Indonesia 2021 beserta temuan UMKM beserta marketplace pilihannya untuk jualan online. Foto: APJII

Dalam jualan online ini, UMKM tidak bergantung pada jaringan seluler. Mereka justru lebih memilih jaringan fixed broadband, di mana IndiHome menjadi pilihan utamanya. Menggunakan fixed broadband 63,18% dan menggunakan seluler 36,82%.

IndiHome sebanyak 80,34%. Lalu diikuti Bali Fiber 5,17%, Biznet 3,10%, First Media 3,10%, MNC Vision 2,76%, dan yang menjawab tidak tahu/tidak mau menjawab 5,52%.

 

 

 

 

Related posts

Leave a Reply