JAKARTA, Persib Bandung mendatangkan bek asing Mateo Kocijan menggantikan posisi Alberto Rodriguez yang dilepas pada bursa transfer awal musim kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/25.
Dikutip dari laman resmi klub, Kamis (3/7/2024), pemain kelahiran Koprivnica, 27 Maret 1995 tersebut bersepakat menandatangani Interim Director of Sports PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan menjelaskan, perekrutan Kocijan merupakan hasil evaluasi dan rekomendasi pelatih Bojan Hodak yang membutuhkan tambahan pemain di lini pertahanan.
“Pelatih membutuhkan tambahan pemain untuk memperkuat lini pertahanan. Pilihan dan rekomendasi yang disampaikan pelatih adalah Mateo Kocijan,” ungkap Adhit.
Sebelum bergabung dengan Persib, Kocijan tercatat sebagai pemain klub Superliga Albania, FK Partizani pada musim 2023/2024. Klub lain yang pernah dibelanya di Kroasia antara lain Slaven Belupo Koprivnica dan NK Borac Imbriovec.
Mengenai kepergian Alberto, Adhit menyiratkan jika bek tangguh asal Spanyol itu enggan memperpanjang kerja sama dengan Persib dan memilih jalan yang lain. Meskipun begitu, Adhit mengakui bahwa Alberto telah memberikan kesan positif selama musim 2023/24 dengan membantu Persib juara.
“Kebersamaan singkat yang benar-benar sangat berkesan. Terima kasih atas kontribusi besarnya memperkokoh lini pertahanan Persib hingga bisa menjadi juara pada musim lalu. Hatur nuhun atas kerja keras dan dedikasinya selama memperkuat Persib. Tetap sukses bersama klub barunya,” kata Adhit.
Persita pelatih baru
Dari Tangerang, Persita mengumumkan menunjuk Fabio Lefundes sebagai pelatih anyar untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2024/25. Dikutip dari laman resmi klub, Kamis, Presiden Persita Tangerang Ahmed Rully Zulfikar menjelaskan, Lefundes memiliki visi yang sama dengan manajemen Pendekar Cisadane.
“Kami memutuskan untuk memilih Coach Fabio Lefundes karena dirinya menjadi sosok tepat dan memiliki visi serta misi yang sejalan dengan klub,” ungkap Ahmed.
“Kami berharap skuad Persita dengan kombinasi pemain senior dan pemain muda bisa terus berproses dan mencapai target yang sudah kami tetapkan pada musim ini,” sambungnya.
Lefundes bukan wajah asing di sepak bola Indonesia. Ia pernah menjadi pelatih Madura United pada tahun 2021 hingga 2023.
Lefundes memulai kariernya sebagai pelatih fisik dan menangani sejumlah klub lokal di kota Rio de Janeiro dan Sao Paulo, Brasil. Ia memulai petualangan di luar negeri, tepatnya di benua Asia, pada 2007/2008 dengan menjadi pelatih fisik klub Qatar, Al-Mesaimeer. Setelah itu, ia menjadi asisten pelatih, Al-Raed, klub Arab Saudi.
Pada musim 2011, dia bergabung dengan klub Korea Selatan, Jeonbuk FC hingga 2017 dengan status sebagai pelatih fisik dan sempat menjabat sebagai pelatih interim.
Ia sukses memenangkan empat trofi K-League (2011, 2014, 2015, dan 2017) dan satu Liga Champions Asia (2016), dua kali runner-up K-League (2012 dan 2016) dan runner-up Liga Champions Asia (2011).
Setelah kurang lebih enam tahun menangani kontestan K-League tersebut, Fabio Lefundes menuju ke Liga Super China. Dia bergabung dengan SD Luneng dengan status sebagai asisten pelatih.
Pada Oktober 2020, dia kembali ke negaranya, Brasil dan hanya sebulan di klub Divisi Kedua Liga Brasil, Botafogo de Futebol e Regatas. Satu setengah musim di Madura United, ia memutuskan pergi dan kembali ke China untuk bergabung dengan Shandong Taishan sebagai asisten pelatih.
Tantangan baru Giovani Numberi
Dari Solo, bek kiri Giovani Numberi mengungkapkan alasan dirinya memilih bergabung dengan Persis Solo untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia yang rencananya akan digelar pada awal Agustus mendatang.
Giovani mengatakan dirinya ingin mendapatkan tantangan serta pengalaman baru bersama Laskar Sambernyawa.
“Saya ingin mendapatkan tantangan baru yang nantinya akan berpengaruh pada perkembangan karier saya,” ujar pemain asal Papua tersebut.
Giovani melanjutkan Persis Solo merupakan salah satu klub besar di Indonesia sehingga ia tidak berpikir panjang untuk bergabung. Pemain berusia 24 tahun menegaskan, kesempatan ini tak akan ia sia-siakan. Giovani mengaku tak sabar untuk mencatatkan debutnya bersama Persis Solo pada musim 2024/25.
“Persis merupakan salah satu tim besar di Indonesia, siapa yang tidak mau bermain di sini? Pasti banyak pemain yang ingin bermain bersama Persis,” ungkap Giovani.
Giovani mengaku telah melihat kultur sepak bola sudah melekat dengan masyarakat Solo dan berharap kepada suporter untuk tidak pernah lelah mendukung Laskar Sambernyawa.
“Semoga saya dapat berkontribusi dan berjuang untuk tim kebanggaan masyarakat Solo ini. Jangan lelah untuk terus mendukung Persis, karena kalau boleh dibilang sepak bola sudah menjadi harkat dan martabat orang Solo,” katanya.
Keputusan Persis memboyong Giovani Numberi tak terlepas dari penampilan baik pemain tersebut bersama PSIS Semarang pada Liga 1 Indonesia musim 2023/24. Bersama PSIS pada kompetisi Liga 1 musim lalu, Giovani bermain 31 kali, menyumbangkan satu gol dari total 1.894 menit bermain.