Profil Zulfa Mustofa, Wakil Ketua Umum PBNU yang Ditunjuk Jadi Pj Ketua Umum Gantikan Gus Yahya

Ist

JAKARTA, Rapat Pleno Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi menetapkan Wakil Ketua Umum Zulfa Mustofa sebagai Penjabat (Pj) Ketua Umum. Ia menggantikan posisi Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya hingga pelaksanaan Muktamar PBNU yang dijadwalkan berlangsung pada 2026.

Zulfa Mustofa lahir pada 7 Agustus 1977. Ia merupakan putra dari Kiai Haji Muqarrabin dan Nyai Haji Marhumah Latifah, yang merupakan saudara kandung Wakil Presiden ke-13 Ma’ruf Amin. Setelah ditunjuk sebagai Pj Ketua Umum PBNU, Zulfa mengonfirmasi silsilah tersebut dan menyebut telah mendapat restu dari mantan Wakil Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

Read More

Keterlibatannya dalam organisasi keagamaan berawal pada 1997 ketika ia menjadi kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pada masa itu, ia juga dipercaya memegang posisi di bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) GP Ansor.

Karier organisasinya berlanjut hingga kemudian menduduki posisi Wakil Ketua Umum PBNU sebelum ditunjuk sebagai Pj Ketua Umum oleh Rapat Pleno PBNU.

Selain aktif di PBNU, Zulfa saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2025–2030.

Pada 2024, ia mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa (H.C.) dalam bidang Ilmu Arudl kesusastraan Arab dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya. Dalam penganugerahan itu, ia mempresentasikan makalah akademik berjudul “Menghidupkan Kembali Syair Arab di Masyarakat Indonesia (Kajian Kontribusi Keindahan Syair Arab sebagai Instrumen Penyampaian Pendidikan Karakter)”.

Related posts

Leave a Reply