Posisi Dubes Indonesia untuk AS kosong sejak 2023, nama eks Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo mencuat sebagai kandidat kuat.
JAKARTA, Isu pengusulan nama Dwisuryo Indroyono Soesilo sebagai calon Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Amerika Serikat (AS) mendapat sorotan publik. Meski belum dikonfirmasi secara resmi, nama mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu disebut-sebut diusulkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memilih irit bicara saat dikonfirmasi soal kabar tersebut. Saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/7/2025), keduanya hanya menjawab singkat.
“Benar enggak ya,” ujar Puan sambil tersenyum, tanpa memberikan keterangan lanjutan.
Diketahui, posisi Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat telah kosong sejak 17 Juli 2023, setelah Rosan Roeslani ditarik ke Jakarta untuk menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN di era pemerintahan Presiden Joko Widodo. Hingga kini, belum ada pengganti resmi yang menempati kursi strategis di KBRI Washington D.C.
Sebelumnya, DPR telah menerima Surat Presiden (Surpres) yang berisi daftar 24 calon duta besar untuk negara-negara sahabat dan organisasi internasional. Termasuk dalam daftar tersebut adalah calon untuk posisi Dubes di Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Namun, nama-nama yang tercantum dalam Surpres masih belum diumumkan secara resmi ke publik. Proses fit and proper test akan dilakukan oleh Komisi I DPR RI, yang membidangi urusan luar negeri, pertahanan, dan komunikasi.
Profil Singkat Indroyono Soesilo
Dwisuryo Indroyono Soesilo lahir pada 27 Maret 1955. Ia sempat menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dalam Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo, meski hanya kurang dari setahun (Oktober 2014 – Agustus 2015), sebelum digantikan oleh Rizal Ramli.
Sebelum menjadi menteri, ia dikenal sebagai Kepala Badan Riset Kelautan dan Perikanan di Departemen Kelautan dan Perikanan.
Dari sisi pendidikan, Indroyono memiliki latar belakang akademik kuat:
- S1: Teknik Geologi, Institut Teknologi Bandung (ITB), 1979
- S2: Remote Sensing, University of Michigan, Amerika Serikat
- S3: Geologic Remote Sensing, University of Iowa, Amerika Serikat (1987)
Ia juga merupakan putra dari Soesilo Soedarman, mantan Menteri dan Dubes Indonesia untuk AS pada 1986–1988 di era Orde Baru.
Kiprah Indroyono di dunia kemaritiman dan ilmu kebumian menjadikannya sosok yang dipandang berpengalaman di sektor strategis. Latar belakang pendidikannya di AS, serta pengalaman di level kementerian, memperkuat spekulasi bahwa ia merupakan kandidat kuat untuk mengisi kekosongan posisi Dubes Indonesia di Washington D.C.