Fadli Zon Akui Kedekatan Prabowo Dan Presiden Jokowi

Foto: fraksigerindra

JAKARTA, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengungkap kedekatan antara ketumnya Prabowo Subianto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Fadli Zon menyebut Prabowo merupakan opsi terbaik bagi Jokowi untuk melanjutkan program-programnya ke depan.

Hal itu disampaikan Fadli Zon dalam talkshow yang disiarkan YouTube Fadli Zon Official. Dia menyebut kedekatan Prabowo dan Jokowi sudah terbentuk sejak 5 tahun yang lalu.

Read More

“Yang saya lihat beliau sangat dekat dengan Pak Jokowi, dan saya kira selama sudah hampir 4 tahun atau 5 tahun ini mungkin chemistry itu terbangun, jadi saya melihat itu hal yang sangat positif,” Fadli Zon.

Fadli menyebut kedekatan itu juga dikarenakan Prabowo merupakan menteri Jokowi. Karena kedekatan itulah, menurutnya Prabowo merupakan opsi terbaik bagi Jokowi.

“Jadi saya kira ini merupakan kalau memang Pak Jokowi mendukung, dan saya yakin beliau tidak maju lagi ya, ini adalah opsi yang juga terbaik juga bagi Pak Jokowi, karena Pak Prabowo kan penentu di dalam partai dan juga bisa menjamin keberlangsungan program-program yang baik gitu ya,” ucapnya.

Anggota Komisi I DPR ini memastikan Prabowo tidak hanya akan melanjutkan program Jokowi. Dia menyebut Prabowo juga akan melanjutkan program-program baik sebelum Pemerintahan Jokowi.

“Program yang baik dari pemerintahan Jokowi, dan juga pemerintahan sebelumnya SBY, atau pemerintahan Bu Mega, Gus Dur, dan Pak Harto, menurut saya harus dilanjutkan. Tapi program yang harus dikoreksi ya tentu harus dikoreksi sambil jalan,” ujar dia.

Soal Prabowo Puji Ganjar dan Anies

Lebih lanjut, Fadli Zon juga bicara terkait kebijaksanaan Prabowo yang tetap memuji kompetitornya di 2024, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Dia menegaskan Prabowo tulus dan jujur memuji keduanya.

“Itu genuine, Pak Prabowo tidak menjelekkan kandidat lain, kandidat lain tidak dijelekkan, kan dianggap ini juga adalah putra terbaik, baik Pak Ganjar maupun Pak Anies. Saya kira ini salah satu kekhasan, itu tadi karena beliau ini kan berpengalaman sehingga ada wisdom. Negara ini, NKRI kita ini, perlu orang yang punya memimpin itu punya wisdom, kebijaksanaan,” tuturnya.

Dia bahkan mengaku geregetan dengan Prabowo yang terkadang terlalu baik. Padahal, kata dia, banyak orang yang justru menilai berbeda terhadap Prabowo.

“Genuine, kadang-kadang bahkan kita geregetan juga, ‘Wah ini terlalu baik kadang-kadang ya’, tapi ya menurut saya itu lah Pak Prabowo kelihatannya sangat, ya kan ada orang yang punya stereotype pemimpin tegas itu adalah orang pemarah orang yang terlalu keras, tapi di balik itu Pak Prabowo sangat baik dan sopan santunnya sangat baik. Coba lihat gesturenya di mana-mana ketemu itu hormat, kepada atasan yang sudah pensiun juga selalu hormat gitu ya. Itu memang built in,” jelas dia.

Related posts

Leave a Reply