BANDUNG, Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, sangat geram dengan disanksinya Beckham Putra. Bojan mempertanyakan profesionalisme Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Beckham Putra mendapat sanksi tiga pertandingan dari Komdis PSSI usai Persib melawan Persija Jakarta pada 16 Februari 2025, yang tuntas 2-2. Beckham dinyatakan melakukan pelanggaran karena saat itu dinilai memprovokasi suporter tim lawan.
Etam, panggilan akrab Beckham, melakukan selebrasi yang begitu emosional. Dia berlari di pinggir lapangan dan menunjukkan gaya selebrasi kedinginan, yang merujuk pada posisi Persib di puncak klasemen.
Keputusan Komdisi PSSI bernomor 128/L1/SK/KD-PSSI/II/2025 diterbitkan sehari sebelum laga Persib menjamu Madura United, Sabtu(22/2/2025). Duel ini tuntas 0-0.
Beckham sebetulnya sudah dipersiapkan untuk tampil, namun sanksi Komdis PSSI yang mendadak ini membuat Bojan marah. Dia mempertanyakan profesionalisme Komdis PSSI karena keputusan dikeluarkan secara mendadak dan langsung berlaku sejak surat diterbitkan.
“Lima hari kami berlatih bersama Beckham dan merencanakan semuanya bersama Beckham. Tapi saat malam sebelum pertandingan, Komite Disiplin PSSI memutuskan bahwa Beckham dihukum larangan bermain,” kata Bojan Hodak, yang dikutip dari detikJabar.
Ia lalu menyebut-nyebut keputusan Komdis PSSI untuk pemain Persib pada tahun lalu. Komdis PSSI saat itu mengubah keputusan larangan bermain dari Alberto Rodriguez ke Nick Kuipers imbas laga melawan PSSI Semarang (23/2/2024) yang berujung kartu merah.
“Ini tentu mengerikan dan tidak profesional. Mungkin ini keputusan tidak profesional dari orang yang tidak paham sepakbola. Tahun lalu, mereka (PSSI) melakukan hal yang sama dengan Nick dan Alberto. Saya protes, dan setelah itu mereka berkata, “Oh ya, oke, ini kesalahan kami, kami tidak akan melakukan ini lagi.” Tapi sekarang mereka melakukannya lagi,” ucap Bojan Hodak.
Selebrasi Beckham dikenal dengan sebutan “ice cold” yang biasa dilakukan oleh Cole Palmer selaku pemain Chelsea.
“Karena, apa sih (masalahnya), selebrasi kan, selebrasi juga enggak memprovokasi ke lawan, itu selebrasi di lapangan,” kata Beckham mempertanyakan.
Bos Persib Bandung, Umuh Muchtar, juga menyayangkan sanksi aneh yang dikeluarkan PSSI. Umuh juga menyampaikan pihak klub sudah melakukan banding, namun belum ada jawab.
“Nah ini yang tidak dimengerti, semua terpukul, Semua juga aneh (dengan sanksi Beckham). Siapa yang tidak bilang aneh, ada apa dan kenapa. Jangan seperti itu lah menggembosi Persib,” ujarnya.