JAKARTA, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa sebanyak 52 RT dan 22 ruas jalan di Jakarta terendam banjir pada pagi hari ini, Rabu (29/1). Genangan air ini disebabkan oleh curah hujan tinggi yang terjadi sejak dini hari.
Menurut data yang diterima BPBD, kondisi banjir ini tersebar di beberapa wilayah Jakarta, yaitu Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Timur. Ketinggian air yang menggenangi sejumlah kawasan tersebut berkisar antara 30 hingga 100 cm.
Banjir yang terjadi pada pagi ini telah menggenangi sejumlah RT di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Timur. Berikut ini adalah daftar wilayah yang terdampak banjir:
- Jakarta Barat: 27 RT tergenang, terutama di Kelurahan Cengkareng Barat (2 RT), Kelurahan Kedaung Kali Angke (11 RT), dan Kelurahan Rawa Buaya (4 RT).
- Jakarta Pusat: 1 RT terendam di Kelurahan Kebon Kosong dengan ketinggian air mencapai 40 cm.
- Jakarta Selatan: 4 RT terendam, yang tersebar di Kelurahan Pejaten Timur dengan ketinggian air mencapai 35 hingga 75 cm.
- Jakarta Timur: 20 RT terendam, dengan wilayah terdampak antara lain Kelurahan Cakung Timur, Kelurahan Rawa Terate, dan Kelurahan Cawang.
Selain RT, BPBD juga mencatat ada 22 ruas jalan yang terendam banjir, dengan ketinggian air berkisar antara 10 hingga 40 cm. Beberapa ruas jalan yang terdampak banjir antara lain:
- Jl. Mangga, Kelurahan Tugu Utara, Jakarta Utara (30 cm)
- Jl. Boulevard Utara, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara (10 cm)
- Jl. Kamal Raya, Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat (25 cm)
Hingga pukul 06.00 WIB, BPBD DKI Jakarta melaporkan belum ada warga yang mengungsi akibat banjir ini. Meskipun banjir masih menggenangi sejumlah wilayah, petugas BPBD terus melakukan pemantauan dan upaya mitigasi untuk mengurangi dampak banjir.
Berdasarkan keterangan BPBD, curah hujan tinggi yang terjadi sejak malam sebelumnya menjadi penyebab utama terjadinya banjir di beberapa kawasan Jakarta. Para warga diimbau untuk tetap waspada dan memantau perkembangan situasi melalui informasi resmi dari BPBD.
Masyarakat yang berada di wilayah terdampak diharapkan untuk tetap berhati-hati, terutama dalam berkendara, mengingat tingginya genangan air yang dapat mengganggu mobilitas. BPBD juga akan terus memantau dan memberikan informasi lebih lanjut terkait perkembangan situasi banjir di Jakarta.
