APROPI Tanggapi Keluhan Mahalnya Pestisida, Siap Dukung Swasembada Pangan

JAKARTA, Asosiasi Produsen Pestisida Indonesia (APROPI) menanggapi langsung keluhan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto dalam acara panen raya serentak di 14 provinsi, termasuk Kabupaten Majalengka.

Dalam keluhannya, Kang Dedi, sapaan akrab Dedi Mulyadi, menyampaikan bahwa para petani kini semakin terbebani dengan tingginya harga pestisida.

Read More

Ketua Umum APROPI, Yanno Nunuhitu, menyatakan bahwa pestisida merupakan kebutuhan yang tak terhindarkan dalam proses pertanian modern.

“Tidak mungkin tercapai swasembada pangan tanpa keberadaan pestisida,” ujarnya dalam keterangan pers, Senin (7/4).

Yanno menjelaskan bahwa seluruh penggunaan pestisida di Indonesia diawasi secara ketat oleh Kementerian Pertanian. Hal ini dilakukan untuk menjamin efektivitas serta keamanan pestisida terhadap manusia dan lingkungan.

“Kami mendukung penuh pengawasan ketat tersebut demi keberlangsungan ekosistem pertanian yang sehat dan berkelanjutan,” tambahnya.

APROPI menyatakan sepakat dengan pernyataan Dedi Mulyadi bahwa Indonesia harus berupaya menghadirkan pestisida bermutu dengan harga terjangkau bagi petani.

Namun, Yanno menegaskan bahwa sebagian besar pestisida di Indonesia saat ini masih berasal dari impor, sehingga harga dan ketersediaannya sangat tergantung pada negara produsen.

“Oleh karena itu, kami mendorong peran aktif pemerintah untuk membantu industri pestisida nasional agar tidak lagi bergantung pada produk impor,” jelasnya.

Di Jawa Barat sendiri, lanjut Yanno, terdapat empat pabrik pestisida milik anggota APROPI yang siap bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jabar untuk menghasilkan pestisida yang efektif, efisien, dan aman.

Sebagai bagian dari industri yang mendukung ketahanan pangan, APROPI menyatakan dukungan penuh terhadap program swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo.

“Kami mendukung gerakan swasembada pangan Pak Presiden seribu persen,” tegas Yanno.

Related posts

Leave a Reply