JAKARTA, Penyumbatan pembuluh darah di otak merupakan kondisi serius yang dapat mengancam nyawa. Kondisi ini terjadi ketika timbunan lemak menyumbat arteri karotis, pembuluh darah utama yang mengalirkan darah ke otak dan kepala, dan dapat memicu stroke mendadak.
Menurut Mayo Clinic, penyumbatan ini sering kali berkembang secara bertahap dan tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Namun, ketika penyumbatan mulai mempengaruhi aliran darah ke otak, gejalanya bisa sangat mencolok dan mematikan.
Gejala Penyumbatan Pembuluh Darah di Otak:
-
Sakit kepala hebat yang datang mendadak
-
Kesemutan atau kelumpuhan mendadak di wajah, lengan, atau kaki
-
Gangguan penglihatan di satu atau kedua mata
-
Sulit menelan
-
Hilang keseimbangan dan kesulitan koordinasi
-
Muntah-muntah
-
Hilang kesadaran, kebingungan, dan mengantuk ekstrem
-
Kesulitan berbicara, membaca, atau menulis
Stroke dapat terjadi hanya dalam hitungan menit setelah suplai darah ke otak terhenti. Oleh karena itu, penanganan medis darurat sangat penting untuk mencegah kerusakan permanen pada otak atau bahkan kematian.
Langkah Pencegahan yang Bisa Dilakukan:
1. Hindari Merokok
Nikotin dan karbon monoksida dalam rokok mempersempit pembuluh darah dan merusak lapisannya, memperbesar risiko stroke.
2. Jaga Berat Badan Ideal
Kelebihan berat badan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, diabetes, dan gangguan jantung yang berkaitan erat dengan penyumbatan pembuluh darah.
3. Pola Makan Sehat
Perbanyak konsumsi ikan berlemak, sayuran hijau, buah beri, alpukat, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, kopi, dan teh. Hindari makanan tinggi kolesterol, lemak jenuh, dan lemak trans.
4. Kurangi Asupan Garam
Konsumsi garam yang berlebihan dapat memicu tekanan darah tinggi. Idealnya, batasi asupan garam harian di bawah 1.500 mg.
5. Olahraga Teratur
Aktivitas fisik rutin membantu menurunkan tekanan darah, memperbaiki kadar kolesterol, mengendalikan berat badan, serta meningkatkan fungsi pembuluh darah.
6. Batasi Konsumsi Alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan meningkatkan tekanan darah. Batasi satu gelas sehari untuk wanita dan dua gelas untuk pria.
7. Kendalikan Penyakit Penyerta
Tekanan darah tinggi dan diabetes yang tidak terkontrol memperbesar risiko stroke. Pengobatan teratur dan gaya hidup sehat sangat dianjurkan.
Menjaga kesehatan otak dimulai dari gaya hidup yang sehat dan kesadaran akan gejala awal penyumbatan pembuluh darah. Pencegahan lebih baik daripada mengobati—jangan abaikan tanda-tandanya.
