YOGYAKARTA, Selain Kampus Negeri dan Kedinasan, ada juga kampus PT BUMN yang merupakan sarana mencetak sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh Perusahaan.
Hal ini merupakan visi link and match yang di dengungkan Presiden Jokowi dan Mendikbud Nadiem Makariem. Karena ini adalah keilmuan dalam praktek atau praktis sehingga sumber daya manusia yang dihasilkan guna memenuhi spesifikasi kebutuhan perusahaan.
Maka ada dua hal yang harus diperhatikan yaitu penguatan tes dalam wawasan kebangsaan dan pengelolaanya tidak diserahkan pada swasta maupun asing ujar Waketum DPN ISRI (Koordinator Bidang Pendidikan dan Pembangunan Manusia), Dr. Tarto Sentono. Selain itu Dr. Tarto mengatakan yang paling harus dijaga oleh pemerintah karena PT BUMN dapat dikatakan merupakan jantungnya Riset dan Development Perusahaan.
Oleh karena nya BUMN yang mempunyai jaringan atau kaki yang kuat seperti BRI, POS, Telkom dan PLN harus benar-benar terjaga nasional interest nya, sehingga apabila ada pelibatan asing hanya pada wilayah transfer knowledge bukan pengelolaanya.
Jikalau ada rencana Menteri BUMN melakukan penggabungan atau pelepasan PT BUMN perlu diselaraskan dengan Visi Presiden Jokowi dan sinergikan dengan Mendikbud Nadiem Makariem agar fungsi vital Pendidikan dan SDM pada Perusahaan Negara selain link and match juga mempunyai ketahanan nasional ujarnya.