Buol, Sulawesi Tengah, Anggota MPR RI Daerah Pemilihan Sulawesi Tengah Hj. Sakinah Aljufri, S.Ag melaksanakan sosialisasi empat pilar kebangsaan di Kabupaten Buol Sulawesi Tengah dihadapan para mahasiswa dan sivitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik Buol pada Selasa, (9/2) silam.
Pilar itu adalah penyangga, penyanganya rumah dan negara harus kuat dan kokoh. Sakinah menjelaskan bahwa empat pilar kebangsaan adalah Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Empat pilar yang dimaksud adalah Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa, UUD NRI 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR RI, Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bentuk Negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara”, terang Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen DPR RI.
Legislator PKS asal Sulawesi Tengah ini pun menambahkan, para pendiri bangsa sudah merumuskan Pancasila dan kita harus berterima kasih kepada pada pendiri bangsa.
“Perdebatan tentang Pancasila tidak perlu lagi, sehingga kalua ada yang mahu main-main dengan Pancasila tentunya kita semua akan menolak,” imbuhnya.
Pancasila dibuat oleh pendiri bangsa sebagai dasar negara, para perumus Pancasila adalah pemikir yang luas bukan orang yang ecek-ecek. “Sila pertama itu, Ketuhanan Yang Maha Esa. Peletakan sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa itu berarti bangsa Indonesia adalah bangsa yang bertuhan,” tuturnya.
Anggota Komisi X ini pun juga mengajak mahasiswa agar mengamalkan Pancasila dalam kehidupan bukan hanya sebagai slogan.
“Saya mengajak, para mahasiswa, mampu mengimplementasikan nila-nilai yang terdapat dalam empat pilar yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika bukan hanya jadi slogan,” pungkasnya.
