JAKARTA, Paris Saint-Germain (PSG) dilaporkan mengawasi situasi negatif yang berkembang di Manchester City. PSG mencoba untuk mengintip peluang memperkuat skuadnya dari masalah City.
Juara bertahan Liga Primer Inggris itu menghadapi lebih dari 100 tuduhan pelanggaran aturan keuangan oleh Liga Primer. Man City akan diperiksa secara intensif selama beberapa bulan ke depan.
Pelatih Man City Pep Guardiola telah melancarkan pembelaan sengit terhadap klubnya dalam beberapa hari terakhir. Ia mengklaim yakin manajemen City tidak bersalah. Ia percaya kemampuan City untuk membantah tuduhan tersebut, mirip dengan kasus mereka sebelumnya ketika melawan UEFA pada tahun 2021.
Namun, investigasi saat ini dilaporkan lebih konklusif daripada dorongan UEFA untuk memberikan larangan kepada City berlaga di Liga Champions. Ini membuka pertanyaan tentang masa depan Guardiola, menyusul komentar sebelumnya bahwa dia akan mengundurkan diri, jika City dinyatakan bersalah.
Guardiola saat ini terikat dengan City hingga 2025. Namun, sesuai laporan dari El Nacional, dikutip dari Football Espana, PSG sedang menunggu langkah selanjutnya dari Liga Primer terkait situasi tersebut.
Laporan tersebut menyatakan raksasa Ligue 1 akan bermain untuk Guardiola, jika City terkena hukuman berat, karena hirarki klub tidak senang dengan bos saat ini Christophe Galtier.