SURABAYA, Ketua Cabang Berdiri Sendiri (CBS) Jalasenastri Akademi Angkatan Laut (AAL) Ny. Eni Edi Sucipto beserta jajaran pengurus CBS Jalasenastri AAL mengikuti rapid test bersama Taruna dan seluruh personel AAL yang digelar di Joglo Gedung Mako R. Soebijakto, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Kamis (16/7).
Rapid test ini digelar bersamaan dengan Taruna Tingkat lll, ll dan l, para Pejabat Utama AAL dan seluruh personel AAL baik bintara, tamtama dan PNS setelah sebelumnya mengikuti Apel Khusus yang dipimpin Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E.,M.M. di Lapangan Laut Banda, AAL.
Tampak hadir Gubernur AAL, Wakil Gubernur AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E. didampingi Wakil Ketua CBS AAL Ny. Nana Endi Supardi, para Pejabat Utama AAL, perwira staf, pelatih dan pengasuh dijajaran Resimen AAL lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Pengurus CBS Jalasenastri AAL juga mendapat penekanan dari Gubernur AAL agar tetap waspada dan disiplin menerapkan protocol kesehatan Covid-19 yang penularannya masif dan telah menjangkiti lebih dari 13,4 juta masyarakat dunia.
Menurut Gubernur AAL, perkemabangan kasus positif di Indonesia hingga kemarin menacapi 78.572 kasus, 17.370 kasus diantaranya ada di Jawa Timur dengan Surabaya menjadi kota tertinggi penyebarannya di Jawa Timur dengan 7.392 kasus positif Covid-19.
Mencermati perkembangan tersebut lanjut Edi –sapaan akrab Gubernur AAL ini- diperlukan komitmen kuat dari seluruh komponen masyarakat, termasuk Taruna dan personel AAL beserta keluarga terhadap virus yang hingga kini belum ditemukan vaksinnya ini.
Penyebaran Covid-19 tambahnya, tidak mengenal status sosial, dari kalangan pejabat hingga rakyat biasa, siapapun bisa terpapar, oleh karena itu kita harus mengikuti anjuran pemerintah untuk disiplin menjalankan aturan protocol kesehatan dan bersiap menyambut era new normal kedepan.
Untuk itu, Gubernur AAL berpesan agar personel dan keluarga tetap jaga stamina melalui olahraga cukup, istirahat cukup, makan cukup, jangan stress, gunakan masker, jaga jarak hindari kerumunan, (physical dan sosial distancing), sering cuci tangan gunakan sabun sebelum dan setelah beraktifitas dan tetap disiplin lakukan pola hidup bersih dan sehat.