Merger Grab-GoTo Dikawal Ketat Pemerintah, Dasco: Kepemilikan Mayoritas Harus Tetap Milik Indonesia

JAKARTA, Rencana penggabungan antara dua raksasa teknologi Asia Tenggara, PT Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) dan Grab Holdings asal Singapura, mendapat perhatian serius dari pemerintah Indonesia. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa pemerintah menginginkan GoTo tetap berada di bawah kendali pemilik domestik.

“Pemerintah ingin GoTo tetap mayoritas dimiliki oleh pihak Indonesia,” ujar Dasco seperti dikutip dari Reuters, Jumat (20/6/2025), saat menanggapi isu strategis seputar potensi merger Grab dan GoTo.

Read More

Pernyataan tersebut menandai sikap tegas parlemen dan pemerintah dalam menjaga kedaulatan ekonomi digital nasional di tengah gelombang konsolidasi sektor teknologi kawasan. Menurut Dasco, aspek kepemilikan menjadi perhatian utama agar Indonesia tidak kehilangan kontrol atas aset digital strategisnya.

Merger antara Grab dan GoTo disebut-sebut bernilai sekitar US$ 7 miliar dan masih dalam tahap penjajakan awal. Meski belum ada pernyataan resmi dari kedua belah pihak, sumber yang dekat dengan proses menyebutkan bahwa pembicaraan merger terus berlangsung, namun dihadapkan pada sejumlah hambatan regulasi di Indonesia.

Related posts

Leave a Reply