MANCHESTER, Zlatan Ibrahimovic menjalani periode singkat namun sukses di Manchester United. Ia mengaku sempat dicegah lima pemain untuk gabung MU.
Ibrahimovic bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2016 saat usianya sudah 35 tahun. Keraguan menyelimuti kepindahannya waktu itu karena ia diperkirakan bakal kesulitan, dengan kultur sepakbola Inggris yang cepat dan keras.
Tapi ia menjawab keraguan itu dengan meyakinkan. Eks pemain tim nasional Swedia itu mencetak 17 gol dan 5 assist di 28 penampilan Premier League, membukukan total 28 gol dan 10 assist di 46 laga seluruh ajang pada musim tersebut.
Performanya membantu membuka jalan MU memenangi Liga Europa dan Piala Liga Inggris, yang kemudian mengawali puasa gelar sampai dihentikan pada musim lalu. Sialnya, Ibrahimovic mengalami cedera lutut parah yang membuat musim keduanya praktis buyar.
Tapi penampilannya di musim pertama bareng MU saja sudah cukup untuk membuktikan, bahwa ia masih bisa unjuk gigi di Liga Inggris di usia tak muda. Pria yang mengumumkan pensiun pada Juni lalu itu mengungkap, bahwa ia sempat dicegah banyak pemain untuk gabung MU.
“Di usia 35 tahun ada kemungkinan ke Manchester United saat Mourinho tiba. Tapi saya sudah 35 tahun dan saya bertanya ke banyak pemain apakah tepat untuk pergi ke Premier League di usia itu,” ujarnya dilansir Football365.
“Saya bicara dengan lima pemain dan semuanya bilang untuk tak gabung. Sebab kalau saya tampil buruk, semua orang akan melupakan apa yang sudah saya lakukan sebelumnya.”
“Jadi saya membuat keputusan: saya bergabung. Itu situasi saya. Orang lain berjalan di air, saya berjalan di atas api. Ini adalah situasi-situasinya dan tantangan-tantangan yang memacu saya.”
“Di Inggris, mereka mengkritik saya. Setelah dua bulan semuanya memihak saya,” cetusnya.
