Hampir dipastikan harga BBM Naik

Ilustrasi SPBU/Ist

JAKARTA, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mengungkapkan hampir dipastikan bahwa kenaikan harga BBM akan terjadi dalam waktu dekat. Hal ini melihat sejumlah indikator seperti harga minyak global yang tinggi.

Demikian kata Wakil Ketua III DPD RI Sultan Baktiar Najamudin. Hal itu disampaikan saat rapat kerja dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Read More

“Ada situasi dalam waktu dekat hampir dipastikan bahwa BBM pasti naik,” kata Sultan, Kamis (25/8/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Sri Mulyani mengatakan besaran subsidi energi dan kompensasi saat ini sudah naik 3x lipat. Dari sebelumnya Rp 152,5 triliun menjadi saat ini Rp 502,4 triliun.

“Ini tujuannya adalah shock yang sangat tinggi terjadi langsung menghantam kepada masyarakat, namun tentu APBN juga memiliki batas kemampuan untuk mengambil shock ini dan kita lihat memang harga pangan maupun energi masih menjadi salah satu yang perlu kita waspadai,” ujarnya.

Jika harga minyak terus naik dan kurs rupiah melemah, Sri Mulyani memperkirakan jumlah subsidi energi dan kompensasi itu kemungkinan akan bertambah kalau tidak ada kenaikan harga BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar.

“Kalau kita lihat harga minyak masih di sekitar US$ 105 dan nilai tukar akibat adanya pengetatan moneter mengalami pelemahan sekitar 5% di Rp 14.750, maka jumlah subsidi yang sudah kita siapkan Rp 502 triliun kemungkinan akan terlewati. Ini lah yang jadi persoalan di 2022,” imbuhnya.

 

 

 

 

Related posts

Leave a Reply