Kecelakaan di jalan bukan hanya saat Nataru, tapi juga dalam keseharian
JAKARTA, Anggota Komisi V DPR RI dari fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah, yang akrab disapa Ijeck, meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menekan harga tiket pesawat yang saat ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Selain itu, ia berharap pengawasan terhadap angkutan transportasi diperketat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, demi mengurangi angka kecelakaan yang masih terbilang tinggi, khususnya pada angkutan darat.
Ijeck menyoroti pentingnya peningkatan pengawasan keselamatan transportasi untuk mengantisipasi lonjakan perjalanan pada masa liburan akhir tahun. “Kecelakaan di jalan bukan hanya saat Nataru, tapi juga dalam keseharian. Data dari Korlantas menunjukkan angka kecelakaan yang tinggi,” ujar Ijeck kepada wartawan di Kompleks Parlemen DPR RI, Kamis (7/11/2024).
Dia menegaskan pentingnya pemetaan area yang akan menjadi fokus pengawasan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. “Kita sudah mempunyai mapping daerah-daerah yang saudara-saudara kita laksanakan Natal dan Tahun Baru, supaya perhatian lebih diberikan di area tersebut,” tambahnya.
Selain masalah keselamatan, Ijeck juga menyoroti kelayakan kendaraan angkutan. Ia menekankan perlunya pengujian kendaraan bermotor (KIR) yang ketat, terutama terhadap angkutan yang membawa beban berat atau yang telah dimodifikasi melebihi kapasitas standar. “Banyak truk-truk yang menambah sasis melebihi dari sumbu roda belakang, yang juga berkontribusi pada kerusakan jalan. Kami harap Kemenhub dan Dishub daerah serius memperhatikan hal ini,” ucap Ijeck.
Di sisi lain, ia menekankan pentingnya pengaturan harga tiket pesawat agar lebih terjangkau dan setara dengan negara tetangga. Menurutnya, isu harga tiket ini juga telah mendapat perhatian khusus dari Presiden Prabowo Subianto. “Kami bersyukur Presiden Prabowo sangat konsen terhadap isu ini dan berharap harga tiket dapat menyesuaikan dengan standar negara tetangga,” ujar Ketua DPD Golkar Sumut itu.
Ijeck juga menyampaikan harapannya kepada Menteri Perhubungan yang baru, Dudy Purwagandhi, dan Wakil Menteri Suntana, agar Kemenhub dapat mempertahankan prestasi sebagai penyumbang terbesar keempat Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). “Selamat bertugas kepada Pak Menteri dan Pak Wakil Menteri, sukses menjalankan tugas sebagai Menteri dan Wakil Menteri Perhubungan,” tutup Ijeck.