JAKARTA, Klub yang bermarkas di Samarinda, Borneo FC, menggandeng Nevertoolavish sebagai “official creative partner” untuk menyebarkan virus kreatif sepak bola, khususnya sepak bola Indonesia.
Kerja sama yang dijalin dengan Nevertoolavish yang bergerak dalam bidang bisnis “custom painting” atau melukis modifikasi merupakan yang pertama di Indonesia untuk klub Liga 1.
Presiden Borneo FC Nabil Husein, dalam pernyataan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis, menyebut sepak bola kini sudah menjadi gaya hidup dan “trendsetter” industri fesyen di Indonesia, bahkan dunia.
“Hal ini sejalan dengan janji kami, Borneo FC Samarinda, memberikan yang terbaik, untuk fans dan pecinta sepak bola di Tanah Air, dan membawa ‘Indonesian football to the next creative level’,” kata dia.
Karya-karya kreatif Nevertoolavish tersebar di kalangan pesohor yang ingin memiliki produk bermerek dengan konsep seni dan unik, termasuk Presiden RI Joko Widodo yang menjadi salah satu pelanggannya.
Nabil mengungkapkan alasan pihaknya memutuskan berkolaborasi dengan industri kreatif lokal itu karena sudah melihat sederet pengalaman dan tangan dingin Nevertoolavish dalam berkarya.
“Siap-siap saja, sebentar lagi virus kreatif akan masuk ke kancah sepak bola Indonesia sebagai vaksin untuk menaikkan imun persepakbolaan dari masyarakat Indonesia,” kata dia.
Bersama Mochamad Chandra Kurniawan yang juga stakeholder Borneo FC, Nabil menegaskan komitmennya memberikan warna dan ciri khas bagi Pesut Etam yang menjadi klub kebanggaan masyarakat Samarinda.
“Komitmen saya dan Mas Chandra bukan hanya untuk memajukan sepak bola nasional, namun memberikan warna tersendiri dan ciri khas bagi Borneo FC Samarinda,” kata dia.
Chandra Kurniawan yang kerap disapa Charock menambahkan kerja sama Borneo FC dan Nevertoolavish akan masuk beberapa aspek, salah satunya peluncuran Bus Borneo FC dengan konsep berbeda yang belum pernah ada di Indonesia dan dunia.
“Dalam waktu dekat kami juga akan me-‘launching’ merchandise khusus Borneo x Nevertoolavish,” kata Charock.
Sentuhan kreatif Nevertoolavish juga akan masuk mural Borneo FC Academy, Borneo Skypark-Jakarta Camp, Borneo Mini Museum, Borneo Cafe, dan Borneo Official Store, hingga stadion kebanggaan Samarinda.
Sementara itu, Muhammad Haudy dan Bernhard Suryaningrat yang menjadi Founder Nevertoolavish menyebut kolaborasi dengan salah satu klub besar Liga 1 dan terkaya di indonesia itu sejalan dengan agenda kreatif Nevertoolavish.
“Memulai perjalanan bersama Borneo FC menunjukan komitmen kami untuk ikut serta membuat pentas olahraga sepak bola menjadi semakin menarik dan semakin asyik untuk diikuti,” kata dia.
“Ini merupakan tantangan baru untuk kami di dunia persepakbolaan dan tentunya banyak kreasi kami yang akan kami sajikan dalam waktu dekat ini,” pungkas Haudy.